Thursday, February 19, 2009

berkawan

punya banyak kawan adalah salah satu ukuran kekayaan. makin banyak kawan, makin kaya.
bersama mereka kita jadi bebas berekspresi, punya ruang untuk mengeluarkan isi hati. di antara mereka kita bisa tertawa dan bahkan menangis kalau mau..

hal yang tabu diperbincangkan di hadapan bapak-ibu akan lebih seru jika dibawa ke tengah-tengah obrolan ringan antar kawan. jatuh cinta pada pujaan hati akan menjadi rahasia bersama dengan kawan-kawan..
punya banyak kawan artinya punya banyak jaringan.. kita bisa terhubung dengan orang-orang yang bahkan tidak kita kenal di tempat yang tidak kita tau...

apa makna kawan?
dia bisa meminjamkan kita duit kalau kita benar-benar lagi kere.. (haha, jadi ingat jaman kuliah!)
dia mengerti bagaimana kita.. dan bahkan sampai tipe lawan jenis yang kita agung-agungkan..
bersenang-senang jika waktunya untuk bersenang-senang..
memotivasi kita berbuat hal-hal yang sulit untuk dilakukan!!
dan bahkan tau, paling tidak sedikit tau latar belakang keluarga kita..

di depan mereka jati diri kita keluar!!
kalau kamu adalah buaya, maka di hadapan kawan-kawanmu terlihat jelas kalau kamu adalah buaya! kalau ternyata kawan-kawanmu juga adalah buaya, maka perkawananmu adalah kumpulan para buaya..
haha..

memank perkawanan biasanya terbentuk karna persamaan tabiat..
bahkan orang-orang pendiam yang sangat menyukai ke'diam'an sekalipun butuh kawan yang setabiat. artinya? yah perkawanan mereka jadi kumpulan orang-orang diam yang kalau lagi ngumpul akan saling diam....?
ternyata tidak.. survey membuktikan, orang pendiampun akan begitu ekspresif kalau sudah berada di antara kawan-kawannya yang bahkan juga pendiam..
hah..?

terlepas dari buaya atau pendiam. semua kita pastilah ingin punya banyak kawan.
siapa sih yang tidak mau kaya? ( samakin banyak kawan = semakin kaya)
kaya yang dimaksud adalah kaya yang sebenarnya..
punya hati yang bisa dimengerti, punya suara yang tidak dikekang, punya tempat untuk berbagi, punya peluang untuk jadi berkat, punya opini, punya pendapat, punya karya, punya segalanya yang bisa dinikmati dan diapresiasi..

seorang kawan bisa melebihi saudara
seorang kawan bahkan terkadang bisa lebih mengasihi kita dari pada diri kita sendiri..

punya kawan?
ucapkanlah terima kasih pada mereka telah membuat hidupmu lebih baik hari ini!!

hidup perkawanan!!

Wednesday, February 18, 2009

demi hidup?

kira-kira seminggu kemarin aku belajar lagi dari sedikit perbincangan dengan seorang kakek..
ceritanya,tepat jam lima sore aku meninggalkan ruang kerja menuju lantai satu untuk absen pulang. habis ngabsen aku langsung bergegas ke deretan motor di belakang gedung, saatnya melanjutkan kegiatan setelah hampir sepuluh jam berjibaku dengan pekerjaan yang melelahkan.. sedikit meninggalkan garasi, mataku tak sengaja memperhatikan seorang tua sedang duduk-duduk sambil melempar senyum. aku membalas senyumnya setelah yakin kalau senyum itu memang untukku.. dia cleaning service di kantor ini, terlihat dari seragam biru muda yang dipakainya..

sedikit memperlambat laju motor, akupun berhenti tepat di sampingnya..
sekali lagi aku senyum..
diapun senyum lagi..
"belum pulang pak? " sapaku membuka pembicaraan dari atas motor yang kuhentikan..
"belum mas. bentar lagi nih.."
"ooh,, rumah bapak dimana?"
"oooooh.jauh mas. ke sana!" dia menunjuk ke arah belakangku. "kalo pagi-pagi harus berangkat dari rumah jam enam, biar nyampe sini jam setengah lapan"
"ah? pagi bener.., naik apa pak?"
"tuh.. naik sepeda!" dia menunjuk sepeda yang disandarkan ke di dinding gedung..
aku tersenyum lagi. mudah-mudahan dia mengerti, ini pertanda aku mengagumi perjuangannya..
"yah, mau gimana lagi mas, buat biaya keluarga. kalo nggak gini ngga bisa makan.."
aku tersenyum lagi, kali ini dengan sedikit mengangguk..

biaya keluarga?

mesin motor kuhidupkan lagi, sambil mengangguk dan pamit aku meninggalkannya..
usianya sekitar 60an, sudah sedikit bungkuk..

beberapa hari ini aku sering menengok keluar jendela kalau sedikit jenuh dengan pekerjaan. dari balik jendela kembali terlihat sosok tua yang kutemui di garasi.. kemarin dia sedang menyiangi rumput, hari ini sedang membersihkan selokan di dekat garasi.. kadang dia muncul dengan memegang selang air di tangah halaman belakang kantor..
tiap hari dia sibuk..
badan setua itu..
demi hidup?

salut buat perjuangannya!

Friday, February 6, 2009

hanya perlu bersuara...

terkadang kita terlalu lama membisu. apa yang tidak kita inginkan kita biarkan terjadi. kita punya mulut, kita punya jiwa, terlebih kita punya hati, tapi sayang kita tidak punya nyali.. sekarang saatnya berteriak. mari kita katakan apa yang kita mau.

'ini tak seharusnya terjadi',
'lebih baik begini',
'itu bukanlah jalan yang baik',
'apapun yang kamu pikirkan, tapi bagiku sebaiknya adalah begini..'

mari suarakan apa yang diisyaratkan hati...

kita hanya perlu bersuara, selanjutnya biar kebijaksanaan yang mengambil alih..

kita hanya perlu bersuara....

Toggle

jQuery in Blogger Template

jQuery